The story is about two village kids that spent their third
holiday of Idul Fitri in Banda Aceh city. They explored Banda Aceh and visited
several interesting place in Banda Aceh. This book is complemented with ‘kids-friendly
information’ book that tell the history of every place they visited
Kisah ini, awalnya terinspirasi dari pengamatan tentang
banyaknya anak-anak yang berjalan-jalan di Banda Aceh setiap lebaran. Biasanya
mereka datang berkelompok dibawa dengan mobil pick up atau bus-bus antar kota,
dari desa desa-desa sekitar Banda Aceh. Menjadi pemandangan yang lumrah setiap
lebaran bus-bus kecil dan besar, mobil pick up, serta kendaraan pengangkut
lainnya diparkir rapi dekat masjid raya menunggu penumpangnya jalan-jalan
sejenak mengunjungi kota banda.
|
Sumber Foto: http://images.solopos.com/2014/07/FOTO-LIBUR-LEBARAN-2014-_-Kunjungi-Keluarga-dengan-Mobil-Bak-Terbuka.jpg |
Dalam buku ini, Ihsan dan Dara, Adik kakak yang menjadi
tokoh utama, mengunjungi tempat-tempat yang menarik di sekitar banda Aceh,
mereka bermain, belajar, dan mendapat pengalaman-pengalaman menarik ketika
mengunjungi tempat-tempat ini. Bermain ayunan di taman sari, bermain petak
umpet (sembunyi’an) di gunongan, makan siang di hamparan rumput depan masjid raya
adalah beberapa hal yang membuat hati mereka senang ketika berkunjung ke kota.
|
Add caption |
Buku ini, sebenarnya juga merupakan hasil sampingan, dari
tugas akhir kuliah master saya tentang kota pusaka Banda Aceh. Saya kira, saya
butuh sesuatu yang hasil yang konkrit untuk menurunkan bahasa akedemis perkuliahan
ke bahasa sehari-hari, atau bahkan bahasa anak-anak. Oleh sebab itu buku ini
hadir yang sebagian besar research awalnya berbarengan dengan thesis saya itu.
Sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui.
|
Tugas Akhir tentang Kota Pusaka Banda Aceh |
Di samping buku cerita utama, adapula buku pelengkapnya.
Buku ini dikonsepkan sebagai buku yang menyajikan kisah-kisah yang lebih khusus
untuk setiap tempat yang dikunjungi Ihsan dan Dara. Bisa dari segi sejarah,
legenda, atau hal menarik lain tentang tempat-tempat yang dikunjungi.
|
Buku suplemen berisi informasi singkat. |
Harapannya, buku ini dapat menjadi media bagi anak-anak
Banda Aceh untuk lebih menyayangi kotanya dengan mengetahui kisah menarik di
balik tempat-tempat yang mungkin sebenarnya sering mereka lalui. Dan untuk
anak-anak lain di luar Aceh, buku ini bisa menjadi sumber yang menyenangkan untuk
mengenal Banda Aceh lebih jauh. Bisa pula menjadi panduan saat ada yang ingin
mengunjungi Banda Aceh. Apalagi ada peta penjelajahan yang menjadi sisipan
buku. Maka anak-anak bisa siap-siap bertualang seperti Ihsan dan Dara.
Terakhir, saya ingin mengucapkan terimakasih pada semua sepupu yang membantu dalam pembuatan buku, terutama dalam pengambilan gambar dan menemani dalam survey tempat-tempat, mencoba rute jalan-jalan banda aceh.
|
taman putroe phang |
|
di atas escape building |
|
sudut taman sari |
|
pasukan bermotor, survei scene pasar aceh |